PASANGKAYU, NEWSPAS.NET – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasangkayu menerima massa aksi dari Aliansi Masyarakat Bersatu Pasangkayu yang menggelar demonstrasi di depan Gedung DPRD pada Kamis (02/10).
Aksi tersebut diterima langsung oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pasangkayu, Putu Purjaya, di Ruang Aspirasi DPRD. Dalam penyampaian tuntutannya, perwakilan aksi, Abyk, menyoroti persoalan krusial terkait pengelolaan dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Pasangkayu.
Berikut poin-poin tuntutan yang disampaikan:
1. Mendesak adanya regulasi dan SOP yang jelas terkait pelayanan SPBU se-Kabupaten Pasangkayu.
2. Meminta aparat penegak hukum (APH) segera mengusut dugaan penimbunan BBM oleh SPBU Bulu Cindolo.
3. Mendorong evaluasi menyeluruh terhadap seluruh SPBU di Pasangkayu yang diduga melakukan pelanggaran.
4. Menuntut SPBU tidak lagi melakukan pengisian BBM ke tangki kendaraan yang telah dimodifikasi.
5. Mendesak APH untuk memeriksa keterlibatan oknum aparat dalam praktik ilegal distribusi BBM.
Abyk juga menegaskan pentingnya pengawasan distribusi BBM agar tidak dialihkan ke luar daerah, yang dapat memicu kelangkaan.
“Jangan sampai BBM ini dialihkan ke Morowali atau daerah lain, yang menyebabkan kelangkaan di Pasangkayu,” ujar Abyk dalam orasinya.
Mantan anggota DPRD, Ikram, turut memberikan pernyataan. Ia menekankan pentingnya tindakan cepat dari APH agar persoalan ini tidak berkepanjangan dan semakin merugikan masyarakat.
“Kasihan masyarakat banyak. Pemerintah tidak bisa sekadar menutup SPBU, kita harus cari solusi agar masyarakat di pelosok juga bisa mendapatkan BBM dengan harga yang wajar,” ucap Ikram.
Ia juga mendorong agar APH bekerja sama dengan Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) untuk melakukan pengawasan lebih ketat.
“Untuk daerah terpencil, polisi dan dinas terkait harus menunjuk pihak yang dapat mendistribusikan BBM subsidi ini dengan harga yang tidak melebihi dua belas ribu rupiah,” tambahnya.
DPRD dan Komisi II Siap Tindaklanjuti
Menanggapi aspirasi tersebut, Wakil Ketua I DPRD Putu Purjaya menyatakan akan segera menindaklanjuti tuntutan yang telah disampaikan.
“Kami akan menyurati dinas terkait dan aparat penegak hukum. Dalam waktu dekat akan kami laksanakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU),” ujarnya.
Hal senada disampaikan Ketua Komisi II DPRD, Farid, yang menyatakan bahwa pihaknya akan serius mengawal persoalan ini.
“Ini sudah sangat meresahkan masyarakat. Kami akan mencari solusi terbaik, terutama untuk warga di wilayah pelosok,” tegas Farid.
Hadir dalam Pertemuan:
Pertemuan yang berlangsung di Ruang Aspirasi DPRD Kabupaten Pasangkayu tersebut turut dihadiri oleh:
Wakil Ketua I DPRD,Ketua Komisi II DPRD dan sejumlah anggota dewan,Perwakilan Polres Pasangkayu (Kabag OPS)Perwakilan Dandim Kepala Dinas Koperindag,Sejumlah OPD terkait,Perwakilan dari Aliansi Masyarakat Bersatu Pasangkayu.
Aksi berjalan damai dan menjadi bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam mengawal kebijakan publik, khususnya terkait distribusi BBM yang adil dan transparan di Kabupaten Pasangkayu.
Pewarta:As
